Pernah nggak sih kamu seharian sudah capai-capai beraktivitas tapi pas sudah rebahan malah kepikiran aneh-aneh? Mulai dari mikirin tugas, overthinking soal masa depan, sampai hal-hal kecil yang sebenarnya nggak penting-penting banget. Akhirnya mata melek terus, padahal badan sudah minta istirahat. Kalau kamu sering ngalamin hal ini, tenang… kamu nggak sendirian. Banyak orang juga kesulitan tidur karena overthinking. Tapi, kenapa sih hal ini bisa terjadi? Dan gimana cara mengatasinya biar tidur kita lebih nyenyak dan pikiran lebih tenang? Yuk, kita bahas bareng-bareng!
Kenapa Sih Kita Bisa Susah Tidur Karena Overthinking?
Sebenarnya, saat suasana sudah tenang dan nggak banyak distraksi, otak justru jadi aktif karena baru punya waktu untuk memproses semua hal yang kamu alami seharian. Kalau kamu lagi stres atau cemas, tubuh juga otomatis cemas dong, bikin kamu makin susah rileks.
 |
| Sumber: Unsplash | @yejun0405 |
Belum lagi kebiasaan seperti bermain Handphone (HP) sebelum tidur yang sering kita anggap sepele. Hal semacam ini bisa mengacaukan pikiran kita. Apalagi kalau yang dibuka di HP membuat kita sensitif, kaya kenangan sama mantan atau lihat mantan sudah punya gandengan yang lebih cantik atau ganteng contohnya? Upss. Intinya, overthinking bukan cuma soal pikiran, tapi juga dipengaruhi kebiasaan dan kondisi fisik.
Apa Dampaknya Kalau Kita Terus-terusan Susah Tidur?
Kalau susah tidur sesekali sih mungkin masih bisa ditoleransi. Tapi kalau kejadian terus-menerus, overthinking di malam hari bisa berdampak cukup serius, Gengs! Baik buat tubuh maupun pikiran kita.
Yang paling kerasa nih ya tubuh kita bakalan lebih capai dari biasanya. Kamu bisa lesu, enggak semangat dan susah konsentrasi loh. Aktivitas harian jadi terganggu karena energi belum pulih sepenuhnya lewat tidur.
Nggak cuma itu, Gengs! Emosi kamu juga bakalan lebih mudah naik-turun. Orang yang kurang tidur cenderung jadi lebih sensitif, gampang marah, cemas, atau sedih tanpa alasan yang jelas. Ini bisa berdampak ke hubungan sama orang lain juga. Makanya jangan sering begadang ya.
Cara Mengatasi Overthinking Biar Tidur Lebih Nyenyak
Tenang Gengs, kebiasaan overthinking sebelum tidur bukan berarti bisa bikin kamu nggak bisa tidur nyenyak lagi. Ada beberapa cara yang bisa buat tidur kamu lebih nyenyak dan nggak kebanyakan overthinking nih!
- Biasakan tidur di jam yang sama setiap harinya. Jangan kemalaman tidur dan bangun di jam yang sama tiap hari bisa bantu tubuh kamu terbiasa dengan jam tidur yang lebih sehat.
- Jangan main HP sebelum tidur. Coba kurangi main HP atau laptop minimal 30 menit sebelum tidur. Cahaya biru dari layar bisa ganggu kamu loh, bikin otak dan tubuh jadi susah rileks.
- Tulis apa yang kamu pikirkan. Kalau pikiran lagi penuh, coba tuangin ke catatan atau jurnal. Ini bisa bantu “merapikan” isi kepala dan ngurangin beban pikiran.
- Ciptakan suasana tidur yang nyaman. Pastikan kamar cukup gelap, tenang, dan suhu ruangan adem. Kasur yang empuk dan bantal yang pas juga bisa bikin tidur lebih nyenyak.
- Jangan minum kopi sebelum tidur. Kopi, teh, dan minuman berkafein bisa bikin kamu melek lebih lama. Jadi lebih baik batasi konsumsinya setelah jam 5 sore.
Tidur yang tidak cukup akibat overthinking yang berlebih membuat dampak yang tidak baik bagi diri sendiri dan orang sekitar. Atasi masalah ini dengan memulai langkah sederhana yang positif bagi tubuh. Ingat, tidur yang cukup bukan cuma soal istirahat fisik, tapi juga penting buat kesehatan mental dan emosional. Kamu berhak merasa tenang, berhak tidur nyenyak, dan berhak bangun dengan perasaan yang lebih ringan. Yuk, rawat diri sendiri mulai dari malam ini.
Biodata Penulis:
Nihayaturrohmah saat ini aktif sebagai mahasiswa, Program Studi Ilmu Lingkungan, di Universitas Sebelas Maret.