Puisi: Datanglah Kegelapan (Karya Karno Kartadibrata)
Datanglah Kegelapan Akhirnya hanya kau yang setia datang menghibur derita perjalanan panjang abad demi abad duduklah, kita cerita kalah dan kematian …
Postingan
Puisi: Hongkong (Karya Karno Kartadibrata)
Hongkong Kelam di luar restoran terdengar suling dan aliran sungai bisikan dalam tongkang Gadis yang malang! mengayuh di tengah hujan ikut arus terba…
Puisi: Kepada Marry Mangunsong (Karya Karno Kartadibrata)
Kepada Marry Mangunsong Gadis cemerlang! Sore ini aku akan datang jam lima sekarang jam 15.00, 16.30 dan hampir jam 17.00 Sudahlah betulkan ikatan ra…
Puisi: Siang Hari Kapan Kau Datang (Karya Karno Kartadibrata)
Siang Hari Kapan Kau Datang siang hari betapa jemu orang belanja di mall dan aku seperti biasa tak acuh atas semua – bergegas naik turun lift menente…
Puisi: Ibu di Kursi Beroda (Karya Karno Kartadibrata)
Ibu di Kursi Beroda Ibu di kursi beroda dari jendela datangnya ketika sore sendiri menulis di meja kayu jati Berjatuhan cahaya-cahaya dari kerudung, …
Puisi: Surat (Karya Karno Kartadibrata)
Surat (dari aquarius untuk sagitarius) bagaimana keadaanmu di New York? mungkin sore ini kau baru mandi pakai daster merah muda kau menggeraikan ramb…
Puisi: Lagu Sesal (Karya Karno Kartadibrata)
Lagu Sesal saudaraku yang sekarang tinggal nisan kita semua tutup usia hanya berbekal penasaran angin membisu surat tidak berbalas 2003 Sumber: Picn…
Puisi: Corat-Coret di Tembok Kusam (Karya Karno Kartadibrata)
Corat-Coret di Tembok Kusam "kau akan mati di hutan sendirian ditemani suara burung di kejauhan" 2007 Sumber: Picnic (2009) Puisi: Corat-…
Puisi: Picnic (Karya Karno Kartadibrata)
Picnic (1) Kau duduk di ruang bawah gerabah lantai jerami "Ke mana kita pergi," tanyaku kau tak menjawab di luar angin menderu sebentar kap…
Puisi: Syahadat (Karya Gunoto Saparie)
Syahadat kubaca selalu syahadat meneguhkan iman dan tauhid kuhayati ayat-ayat suci kuresapi sabda-sabda abadi tiada tuhan selain allah muhammad rasu…