Puisi: Surat kepada Bunda tentang Calon Menantunya (Karya W.S. Rendra)

Puisi "Surat kepada Bunda tentang Calon Menantunya" karya W.S. Rendra adalah sebuah surat puisi yang mengungkapkan perasaan dan pesan kepada sang ....
Surat kepada Bunda:
Tentang Calon Menantunya

Mamma yang tercinta,
akhirnya kutemukan juga jodohku
seseorang yang bagai kau:
sederhana dalam tingkah dan bicara
serta sangat menyayangiku.

Terpupuslah sudah masa-masa sepiku.
Hendaknya berhenti gemetar rusuh
hatimu yang baik itu
yang selalu mencintaiku.
Kerna kapal yang berlayar
telah berlabuh dan ditambatkan.
Dan sepatu yang berat serta nakal
yang dulu bisa menempuh
jalan-jalan yang mengkhawatirkan
dalam hidup lelaki yang kasar dan sengsara,
kini telah aku lepaskan
dan berganti dengan sandal rumah
yang tenteram, jinak dan sederhana.

Mamma,
burung dara jantan yang nakal
yang sejak dulu kau piara
kini terbang dan telah menemu jodohnya.
Ia telah meninggalkan kandang yang kaubiarkan
dan tiada akan pulang
buat selama-lamanya.

Ibuku,
Aku telah menemukan jodohku.
Janganlah kau cemburu.
Hendaknya hatimu yang baik itu mengerti:
pada waktunya, aku mesti kaulepaskan pergi.

Begitu kata alam. Begini kau mengerti:
Bagai dulu bundamu melepas kau
kawin dengan ayahku. Dan bagai
bunda ayahku melepaskannya
untuk mengawinimu.
Tentu sangatlah berat.
Tetapi itu harus, Mamma!
Dan akhirnya tak akan begitu berat
apabila telah dimengerti
apabila sudah disadari.

Hari Sabtu yang akan datang
aku akan membawakannya kepadamu.
Ciumlah kedua pipinya
berilah tanda salib di dahinya
dan panggilah ia dengan keras: Anakku!

Bila malam telah datang
kisahkan padanya
riwayat para leluhur kita
yang ternama dan perkasa
Dan biarkan ia nanti
tidur di sampingmu.

Ia pun anakmu.
Sekali waktu nanti
ia akan melahirkan cucu-cucumu.
Mereka akan sehat-sehat dan lucu-lucu.
Dan kepada mereka
ibunya akan bercerita
riwayat yang baik tentang nenek mereka:
bunda-bapak mereka.

Ciuman abadi
dari anak lelakimu yang jauh.

Willy.

Sumber: Empat Kumpulan Sajak (1961)

Analisis Puisi:
Puisi "Surat kepada Bunda tentang Calon Menantunya" karya W.S. Rendra adalah sebuah surat puisi yang mengungkapkan perasaan dan pesan kepada sang ibu mengenai pilihan jodoh sang penyair. Puisi ini mengekspresikan rasa syukur, cinta, dan kebahagiaan atas penemuan calon pasangan hidup yang sangat dicintai dan disayangi. Berikut adalah analisis lebih mendalam tentang puisi ini:

Pengungkapan Cinta kepada Sang Ibu: Puisi ini ditulis dalam bentuk surat kepada ibu, yang mengindikasikan bahwa penyair ingin mengungkapkan perasaan cintanya dan berbagi kabar gembira tentang penemuan calon pasangan hidup. Ia menyapa sang ibu dengan penuh kasih sayang, "Mamma yang tercinta," menunjukkan betapa pentingnya peran sang ibu dalam hidupnya.

Perbandingan antara Jodoh dan Ibu: Penyair mengungkapkan bahwa calon menantunya memiliki sifat dan karakteristik yang mirip dengan sang ibu. Keduanya sederhana dalam tingkah laku dan bicara serta sangat menyayangi penyair. Ini mencerminkan keyakinan penyair bahwa dia telah menemukan seseorang yang cocok dengan dirinya dan akan sama-sama mencintainya.

Pergantian Sandal Rumah: Metafora pergantian sepatu yang berat dengan sandal rumah mencerminkan perasaan lega dan damai setelah menemukan calon pasangan hidup yang tepat. Sebagai metafora, pergantian ini mencerminkan perasaan penyair yang kini merasa lebih nyaman, tenang, dan bahagia dengan pilihan hatinya.

Analogi dengan Burung Dara: Penggunaan analogi burung dara jantan yang terbang mencari pasangan sesuai dengan nalurinya mencerminkan keadaan sang penyair yang telah menemukan jodohnya. Ia merasa sudah saatnya untuk melepaskan dan membiarkan burung dara itu menemukan kebahagiaannya sendiri, sama seperti orangtuanya pernah melepaskan diri untuk menemukan cinta sejati.

Kehidupan Baru dan Keluarga yang Bahagia: Penyair meramalkan masa depan bahagia bersama calon menantunya. Dia bercerita tentang anak-anak yang akan datang, cucu-cucunya, dan bagaimana mereka akan memiliki riwayat keluarga yang baik dan hebat. Pesan ini mencerminkan harapan penyair atas kehidupan yang penuh kebahagiaan dan kasih sayang untuk keluarga yang baru terbentuk.

Puisi "Surat kepada Bunda tentang Calon Menantunya" karya W.S. Rendra adalah sebuah ungkapan cinta dan syukur dari sang penyair kepada ibunya atas penemuan calon pasangan hidup yang dicintainya. Puisi ini mengandung pesan tentang perjalanan hidup dan keluarga yang bahagia. Dengan gaya bahasa yang sederhana dan metafora yang kuat, puisi ini menggambarkan perasaan bahagia dan harapan penyair atas masa depan yang cerah dan penuh cinta.

Puisi W.S. Rendra
Puisi: Surat kepada Bunda tentang Calon Menantunya
Karya: W.S. Rendra

Biodata W.S. Rendra:
  • W.S. Rendra lahir pada tanggal 7 November 1935 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
  • W.S. Rendra meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2009 (pada usia 73 tahun) di Depok, Jawa Barat.
© Sepenuhnya. All rights reserved.