Analisis Puisi:
Puisi "15 Tahun Lagi" karya Goenawan Mohamad memiliki beberapa hal menarik, antara lain:
- Warna dan gambaran visual: Puisi ini menggunakan gambaran warna biru pada gordin yang dihisap matahari untuk menciptakan suasana yang lembut dan melankolis. Gambaran ini memberikan perasaan perubahan dan kepergian yang tak terhindarkan.
- Simbolisme nikotin dan amplop terakhir: Bekas nikotin pada amplop terakhir melambangkan kehadiran dan keberangkatan seseorang. Ia mungkin meninggalkan jejak-jejak keberadaannya yang terakhir, tetapi dalam waktu yang lama, semua itu akan memudar.
- Pertanyaan tentang kepercayaan: Puisi ini menunjukkan keraguan dan ketidakpercayaan terhadap Tuhan atau sesuatu yang lebih tinggi. Jam yang bersembunyi dari Tuhan mencerminkan keraguan dan kehilangan keyakinan yang mempengaruhi pengarang.
- Makna hujan dan lagu Brazil: Puisi ini menggambarkan hujan sebagai simbol keinginan dan kebutuhan yang mungkin dirindukan oleh pengarang. Lagu Brazil yang disebutkan menghadirkan suasana sentimental dan mengungkapkan rindu yang mendalam.
- Perasaan kangen dan pesimisme: Meskipun terdapat keinginan untuk tetap terhubung dengan hal-hal yang ditinggalkan, pengarang mengungkapkan rasa malu dan pesimisme dalam pesan telegram yang mungkin dikirim.
Puisi ini menggambarkan perasaan nostalgia, perubahan, dan keraguan yang melingkupi pengarang saat ia memikirkan masa depan. Hal ini menciptakan suasana yang melankolis dan mengajak pembaca untuk merenungkan tentang waktu dan perubahan yang tak terhindarkan.
Puisi: 15 Tahun Lagi
Karya: Goenawan Mohamad
Biodata Goenawan Mohamad:
- Goenawan Mohamad (nama lengkapnya Goenawan Soesatyo Mohamad) lahir pada tanggal 29 Juli 1941 di Batang, Jawa Tengah.
- Goenawan Mohamad adalah salah satu Sastrawan Angkatan 66.