Puisi: Di Mana Alamat Seorang Penyair (Karya Sindu Putra)

Puisi: Di Mana Alamat Seorang Penyair Karya: Sindu Putra
Di Mana Alamat Seorang Penyair


Di mana rumah seorang penyair
aku tanyakan alamat buruk itu!
lihatlah, wahai tanganku
hujan mendirikan rumah air
apakah ini rumah seorang
yang menumbuhkan beburung
dengan bulu kata-kata
seekor burung yang memberi nama sebatang pohon
(sebatang pohon yang memberi alamat bagi seekor burung)
seekor burung yang mengenakan sayap bebunga
mengenakan mahkota dedaun
mengenakan paruh kambium dan taring cahaya
dan bertahtakan istana rumput
tapi, ciumlah wahai tanganku
hutan hujan terbakar, sungai sehitam kemarau
dan kota yang penuh warna cahaya
gelap dan lembab
di mana kini rumah seorang penyair
tempat aku temukan alamat nasib baikburuk
dengarlah, wahai tanganku
siapakah akhir mata yang terpejam
siapakah awal dari kelamin
setua burung, membuat gerakan melingkar
memekarkan bulu ekor dan
merebahkan bulu sayap
sembari berkata: di mana rumah seorang penyair!


Puisi: Di Mana Alamat Seorang Penyair
Puisi: Di Mana Alamat Seorang Penyair
Karya: Sindu Putra
© Sepenuhnya. All rights reserved.