Pesan Mamak
Mamak pernah berpesan kepadaku
siapapun yang jadi pemimpin tiada beda
karena rakyat miskin tetaplah melarat
sedang pemimpin lalu lupa rakyat
maka pilihlah menurut kata hatimu
dan jika tak ada kata-kata
bolehlah kau pulang dari tempat pemungutan suara
tanpa melirik pada seorang pun calon raja itu
lalu kau bersila di depan rumah
memandangi orang-orang yang baru memilih
lihatlah mereka: wajahnya tak bercahaya
karena lima tahun ke depan
nasibnya akan sama seperti sekarang
kau saksikan pula, anakku, para tim sukses
wajahnya harap-harap cemas
karena jika kalah ia akan dilepas
dan bila menang akan mendapat uang.
2010
Puisi: Pesan Mamak
Karya: Isbedy Stiawan ZS