Puisi: Menunggu (Karya Isbedy Stiawan ZS) Menunggu aku akan menunggumu selesai menulis nama, mencatat kelahiran di lontar atau halaman hari-hari ingin kuhirup segala keriangan! …
Puisi: Tanjungpinang (Karya Isbedy Stiawan ZS) Tanjungpinang (1) jangan beri sekepal pasir jika tak harap pulau ini lenyap meski melayu tak kikir namun apa kumau hilang pijak? inilah…
Puisi: Kau (Karya Isbedy Stiawan ZS) Kau kulupakan wajahmu tapi semakin mengganggu ingatanku. 25/05/2010 Analisis Puisi : Puisi "Kau" karya Isbedy Stiawan Z…
Puisi: Aku Mulai Ragu (Karya Isbedy Stiawan ZS) Aku Mulai Ragu setelah siang hampir lagi berganti aku belum juga menerima kirimanmu aku mulai dikepung ragu: kau lupa atau sebab angin me…
Puisi: Katak (Karya Isbedy Stiawan ZS) Katak kulihat kau seperti kanak-kanak bergegas bagai katak ke rawa-rawa lampu. 23/05/2010 Analisis Puisi: Puisi "Katak&qu…
Puisi: Ajari Aku Laut, Cara Merindukan Pantai (Karya Isbedy Stiawan ZS) Ajari Aku Laut, Cara Merindukan Pantai Ajari aku laut, cara merindukan pantai dan bukan menghantam daratan. sudah lama aku lupa pada …
Puisi: Keburu Petang Menghambur (Karya Isbedy Stiawan ZS) Keburu Petang Menghambur ketika aku sudah menjumpaimu dan sebentar bercakap-cakap sekadar melepas huruf-huruf untuk merangkai perasaan ini…
Puisi: Gerimis Jatuh di Kota yang Rapuh (Karya Isbedy Stiawan ZS) Gerimis Jatuh di Kota yang Rapuh Senja kering. Lampu saat padam. Kulihat parasmu menunduk, membuang senyum! Ah! Ini kali baru dimulai …
Puisi: Laut Akhir (Karya Isbedy Stiawan ZS) Laut Akhir sebagaimana laut punya akhir: pantai atau muara dan pada selangkangan bakau, segala pusat risau resah dan gelisah disematkan …
Puisi: Merantau (Karya Isbedy Stiawan ZS) Merantau Aku tak ingin pulang sebab aku sudah kerasan merantau di jalanmu. Juni, 2010 Analisis Puisi: Puisi “Merantau” karya Isbedy Stiawa…
Puisi: Bengkulu (Karya Isbedy Stiawan ZS) Bengkulu (1) : bersama Muhammad Alfarizie aku pulang ke hulu menjampi nama bapak kucari lagi bekas tapaknya yang kutemu sisa gempa dan …
Puisi: Selamat Malam Laut (Karya Isbedy Stiawan ZS) Selamat Malam Laut selamat malam laut yang telah membuatku rindu lelapkan aku di dalam selimut gelombangmu telah letih tubuhku sudah sempurn…
Puisi: Kado Ulang Tahun (Karya Isbedy Stiawan ZS) Kado Ulang Tahun selembar pakaian sebagai kado menyimpan usia paling tua. 21/05/2010 Analisis Puisi : Puisi "Kado Ulang Tahun&q…