Puisi: Meditasi Kelelawar (Karya A. Muttaqin)
Puisi: Meditasi Kelelawar
Karya: A. Muttaqin
Meditasi Kelelawar
Tetap kusesap susu gelapmu, seperti rindu yang mengaliri nadiku. Bunga dan buah telah jatuh ke tanah. Dan aku pun menukar kaki dan kepala, lalu bersembunyi ke goa-goa, di mana pernah Kau datangi ia, yang gemetar, sebab di luar burung-burung besar menumpas belibis dan
camar,
sementara ular-ular menjalar memburu darahku yang paling mawar. Hingga aku pun terus sembunyi, seperti menepis samsu yang menggelapi mata dan kulitku. Lalu malam menjadi ibu, dan aku tetap menyusu gelapmu, menghikmati buah-buah, juga bulan sipit yang tersenyum meminta.
2008
Puisi: Meditasi Kelelawar
Karya: A. Muttaqin
Biodata A. Muttaqin:
- A. Muttaqin lahir pada tanggal 11 Maret 1983 di Gresik, Jawa Timur.