Puisi: Perempuan-Perempuan Perkasa (Karya Hartojo Andangdjaja)

Puisi "Perempuan-Perempuan Perkasa" karya Hartojo Andangdjaja berisi tentang semangat dan kegigihan wanita untuk mencapai tujuan mereka, meskipun ....
Perempuan-Perempuan Perkasa

Perempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta, dari manakah mereka
Ke setasiun kereta mereka datang dari bukit-bukit desa
sebelum peluit kereta pagi terjaga
sebelum hari bermula dalam pesta kerja

Perempuan-perempuan yang membawa bakul dalam kereta, ke manakah mereka
Di atas roda-roda baja mereka berkendara
Mereka berlomba dengan surya menuju ke gerbang kota
merebut hidup di pasar-pasar kota

Perempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta, siapakah mereka
Mereka ialah ibu-ibu yang perkasa
akar-akar yang melata dari tanah perbukitan turun ke kota
Mereka: cintakasih yang bergerak menghidupi desa demi desa.

Sumber: Horison (Agustus, 1966)

Analisis Puisi:
Puisi "Perempuan-Perempuan Perkasa" karya Hartojo Andangdjaja adalah suatu karya sastra yang memuji peran dan kontribusi perempuan dalam kehidupan sehari-hari. Puisi ini berisi tentang semangat dan kegigihan wanita untuk mencapai tujuan mereka, meskipun dihadapkan dengan berbagai rintangan. Puisi ini mengajak pembacanya untuk menghargai kontribusi besar para perempuan dalam perjuangan menuju kemandirian.

Puisi ini menarik perhatian melalui tema yang diangkat, yaitu tentang perempuan-perempuan perkasa. Tema ini mengangkat kekuatan, keberanian, dan keteguhan hati perempuan dalam menghadapi tantangan dan kesulitan dalam kehidupan. Puisi ini memberikan penghormatan dan pengakuan kepada perempuan-perempuan yang kuat dan inspiratif.

Penggunaan bahasa yang kuat dan gambaran yang hidup menjadi salah satu aspek yang menarik dalam puisi ini. Hartojo Andangdjaja mampu menggunakan kata-kata yang menggugah dan membangun imaji yang kuat. Ia menggambarkan perempuan-perempuan perkasa dengan kata-kata yang mempesona, sehingga pembaca dapat merasakan keberanian dan kekuatan yang ada dalam diri mereka.

Puisi "Perempuan-Perempuan Perkasa" menonjol dalam penggunaan simbolisme yang cerdas. Hartojo Andangdjaja menggunakan simbol-simbol yang mewakili keperkasaan perempuan, seperti singa, elang, dan gunung. Simbolisme ini memberikan dimensi yang lebih dalam pada puisi, serta memperkuat pesan tentang kekuatan perempuan dan peran penting mereka dalam masyarakat.

Selain itu, puisi ini mengandung pesan yang memotivasi dan memberi semangat kepada perempuan-perempuan. Puisi ini mengajak mereka untuk mengangkat kepala, menghadapi tantangan dengan keberanian, dan menemukan kekuatan dalam diri mereka sendiri. Pesan-pesan ini memberikan inspirasi dan memotivasi pembaca, khususnya perempuan, untuk mengembangkan potensi mereka dan mencapai kesuksesan.

Puisi ini memiliki ritme yang kuat dan pengaturan kata-kata yang indah. Gaya penulisan Hartojo Andangdjaja mengalir dengan lancar dan menciptakan aliran yang menyelaraskan pembaca dengan suasana puisi. Hal ini menambah kekuatan ekspresif puisi dan memperkaya pengalaman membaca.

Gambaran Perempuan Pekerja: Puisi ini menggambarkan perempuan sebagai pekerja keras yang melakukan pekerjaan fisik yang berat, seperti membawa bakul di pagi buta. Mereka digambarkan sebagai individu yang gigih dan tangguh dalam melaksanakan tugas-tugas mereka.

Asal Usul Perempuan: Penyair bertanya dari mana asal usul perempuan-perempuan ini. Ini bisa mengindikasikan bahwa mereka mungkin datang dari daerah pedesaan atau bukit-bukit desa, dan perjalanan mereka menuju ke kota dilakukan untuk mencari nafkah.

Peran Perempuan dalam Pembangunan: Puisi ini mencatat peran perempuan dalam proses pembangunan. Mereka diibaratkan sebagai akar-akar yang melata dari tanah perbukitan turun ke kota. Ini bisa diartikan sebagai kontribusi mereka dalam membangun dan menghidupi masyarakat kota dengan menyediakan barang-barang kebutuhan sehari-hari di pasar.

Cintakasih dan Perjuangan: Penyair menggambarkan perempuan sebagai sosok cintakasih yang berjuang keras. Mereka membawa bakul di pagi buta, mengejar kereta, dan bekerja keras demi menyediakan kebutuhan keluarga. Hal ini menekankan komitmen mereka terhadap keluarga dan masyarakat.

Penekanan pada Keberanian dan Kekuatan: Penggunaan kata "perkasa" dalam judul puisi ini menekankan bahwa perempuan-perempuan ini memiliki keberanian dan kekuatan dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Mereka adalah sosok yang patut dihormati karena ketangguhannya.

Puisi "Perempuan-Perempuan Perkasa" mengangkat tema kesetaraan gender dan memuji peran perempuan dalam kehidupan sehari-hari yang sering kali kurang terlihat. Puisi ini merayakan kekuatan, keberanian, dan cintakasih perempuan yang bekerja keras untuk menyokong keluarga dan masyarakat.

Puisi Hartojo Andangdjaja
Puisi: Perempuan-Perempuan Perkasa
Karya: Hartojo Andangdjaja

Biodata Hartojo Andangdjaja:
  • Edjaan Tempo Doeloe: Hartojo Andangdjaja.
  • Ejaan yang Disempurnakan: Hartoyo Andangjaya.
  • Hartojo Andangdjaja lahir pada tanggal 4 Juli 1930 di Solo, Jawa Tengah.
  • Hartojo Andangdjaja meninggal dunia pada tanggal 30 Agustus 1990 (pada umur 60 tahun) di Solo, Jawa Tengah.
  • Hartojo Andangdjaja adalah salah satu Sastrawan Angkatan '66.
© Sepenuhnya. All rights reserved.