Puisi: Catatan Lama (Karya Leon Agusta)
Puisi: Catatan Lama
Karya: Leon Agusta
Catatan Lama
umurku tercecer di lorong-lorong kota
kampung-kampung pantai dan pedalaman
sungai-sungai airnya coklat, payau rawa-rawa
kuingat warna-warna pekatnya, waktu
melukis saudaraku seorang perempuan
ia mati keguguran di tepi hutan
diterjang perang saudara yang lalu
Aku ingat sebuah pulau dengan kota kecil
tiba-tiba aku tinggalkan. Di lipatan album lama
terselip suatu hari dalam pergolakan menikam
seluruh kampung dengan timah dan tembaga
Sudah lama aku tak mengerti
kenapa sajak-sajak muram harus kutulis
Aku merasa bagaikan hutan yang kian gundul
kehilangan burung-burung kecintaan
Aku hanya selalu bertanya, kenapa?
Aku ingin menjawabnya dan mengatakan sesuatu
tetapi kini kurasa tak mudah lagi bertanya
Di sana-sini hal dan ikhwal jadi semakin musykil
Meskipun bedil dan perang tak lagi berdentaman
Padang, 1975
Sumber: Gendang Pengembara (2012)
Puisi: Catatan Lama
Karya: Leon Agusta
Biodata Leon Agusta:
- Leon Agusta (Ridwan Ilyas Sutan Badaro) lahir pada tanggal 5 Agustus 1938 di Sigiran, Maninjau, Sumatra Barat.
- Leon Agusta meninggal dunia pada tanggal 10 Desember 2015 (pada umur 77) di Padang, Sumatra Barat.
- Leon Agusta adalah salah satu Sastrawan Angkatan 70-an.