Puisi: Kenang (Karya Bakdi Soemanto)

Puisi: Kenang Karya: Bakdi Soemanto
Kenang


Akan selalu dikenangkan
di sini
di ruang ini
di meja ini
di saat seperti ini
kata-katamu penghabisan kali.

Seperti mimpi bukan
di tengah lelap
atau seperti angin lewat
setiap kali
wajahmu tiba-tiba muncul
di tengah hiasan bunga taplak meja.

Terlalu jelas untuk diragukan
terlalu samar-samar untuk dipastikan
suaramu nyata
bergema bersama detik waktu.

Kerut dahimu
yang menggarisi hidup
kilauan minyak wajahmu
melumasi putaran sumbu bumi
dan bau keringatmu
hinggap di sudut ruangan studiku.
Terlalu nyata untuk dilupa
terlalu samar untuk didekap.

Apa yang bisa kulakukan
untuk bayangan-bayangan
yang hidup di setiap pembuluh darah
berdenyut bersama nadi.

Akan selalu dikenang
senyummu:
hidup dan mati
tak jelas batasnya
jika aku tetap setia.

Mengharap engkau kembali
melalui jendela mimpi
atau tiba-tiba terlupa
dalam hiruk-pikuk tantangan sekitar,
keduanya berjalinan.
Tentramlah engkau
di dunia sana.
Seribu tahun, apa salahnya
kita 'kan bersama jua.

1974



Bakdi Soemanto
Puisi: Kenang
Karya: Bakdi Soemanto

Biodata Bakdi Soemanto:
  • Prof. Dr. Christophorus Soebakdi Soemanto, S.U lahir pada tanggal 29 Oktober 1941 di Solo, Jawa Tengah.
  • Prof. Dr. Christophorus Soebakdi Soemanto, S.U meninggal dunia pada tanggal 11 Oktober 2014 (pada umur 72 tahun) di Yogyakarta.
© Sepenuhnya. All rights reserved.