Analisis Puisi:
Puisi "Bertemu Rindu di Makassar" karya Aspar Paturusi adalah sebuah karya yang menggambarkan kembali kenangan indah seorang penulis dengan kota Makassar, serta mengungkapkan perasaan rindu yang mendalam terhadap tempat tersebut.
Makassar sebagai Kota Remaja dan Tempat Kenangan: Puisi ini menggambarkan Makassar sebagai "kota remajaku" yang menyimpan kenangan indah. Makassar digambarkan sebagai tempat di mana penulis mengalami masa-masa remaja yang penuh kenangan manis.
Pesona Senyum Makassar: Penulis menyatakan bahwa pesona senyum Makassar masih lekat dalam kenangan, menciptakan kesan bahwa kota ini memiliki daya tarik khusus yang membuat penulis selalu ingat dan merindukannya.
Pertemuan dan Percakapan yang Indah: Puisi ini menciptakan gambaran tentang pertemuan di Makassar yang penuh kenangan indah. Kata-kata "kisah-kisah indah" dan "gurauan ceria" menggambarkan momen-momen menyenangkan dan canda tawa yang terjadi saat bertemu di kota ini.
Rindu dan Waktu: Puisi ini juga mengungkapkan perasaan rindu yang mendalam terhadap Makassar. Meskipun waktu telah menjauhkan mereka, penulis tetap membawa serta getar debar kenangan di hati.
Permohonan agar Kenangan Tetap Hidup: Penulis mengungkapkan permohonan agar Makassar dan kenangan indah di sana tidak pudar dari ingatannya. Hal ini menunjukkan betapa berharganya kota ini bagi penulis.
Penggunaan Bahasa dan Gaya Penulisan: Puisi ini ditulis dengan bahasa yang sederhana namun menggugah perasaan. Penggunaan bahasa yang lugas membuat puisi ini mudah dipahami oleh pembaca dan menambah kesan kehangatan dan kedekatan dengan kota yang dirindukan.
Puisi "Bertemu Rindu di Makassar" karya Aspar Paturusi adalah sebuah karya yang penuh dengan kenangan manis dan perasaan rindu terhadap kota Makassar. Puisi ini berhasil menggambarkan bagaimana kenangan di kota ini masih begitu kuat dan berarti bagi penulis, meskipun waktu telah menjauhkan mereka. Bahasa yang sederhana dan pengungkapan perasaan yang tulus membuat puisi ini mampu menyentuh hati pembaca dan menghadirkan gambaran tentang hubungan emosional penulis dengan kota yang dicintainya, Makassar.
Puisi: Bertemu Rindu di Makassar
Karya: Aspar Paturusi
Biodata Aspar Paturusi:
- Nama asli Aspar Paturusi adalah Andi Sopyan Paturusi.
- Aspar Paturusi lahir pada tanggal 10 April 1943 di Bulukumba, Sulawesi Selatan.