Puisi: Engkau adalah Pemimpin (Karya Aspar Paturusi)

Puisi "Engkau adalah Pemimpin" memberikan pandangan yang positif tentang kepemimpinan, menekankan nilai-nilai seperti cinta, kasih sayang, ...
Engkau adalah Pemimpin


engkau menyapa sesama
dengan bahasa cinta

engkau merawat yatim piatu
dengan belaian kasih sayang

engkau adalah pemimpin
tak lalai memenuhi janji

bila kau memohon dalam doa
orang lain kau sebut namanya

kau tanamkan di hati
pesan leluhur:

"bila negeri makmur
aku terakhir kaya
bila negeri dalam kesusahan
aku pertama miskin" *)


Jakarta, 27 Februari 2012

Catatan:
*) dari prinsip kepemimpinan ammatoa suku kajang di bulukumba

Analisis Puisi:
Puisi "Engkau adalah Pemimpin" karya Aspar Paturusi adalah sebuah karya sastra yang mengangkat tema kepemimpinan, cinta, kasih sayang, serta tanggung jawab terhadap sesama.

Pengantar tentang Tema Puisi: Puisi ini menghadirkan gambaran tentang sosok pemimpin yang tidak hanya diidentifikasi melalui jabatan atau kekuasaan formal, tetapi juga melalui tindakan nyata dalam memberikan cinta, kasih sayang, dan tanggung jawab terhadap sesama.

Bahasa Cinta dan Belaian Kasih Sayang: Bait pertama dan kedua menciptakan gambaran tentang pemimpin yang memiliki komunikasi yang penuh cinta dengan sesama. Penyair menekankan bahwa pemimpin tersebut tidak hanya menggunakan kata-kata, tetapi juga merawat yatim piatu dengan belaian kasih sayang. Ini menciptakan citra pemimpin yang peduli dan memiliki empati terhadap keadaan orang lain.

Tanggung Jawab Sebagai Pemimpin: Bait ketiga menyoroti tanggung jawab seorang pemimpin, dengan penekanan khusus pada pemenuhan janji. Pemimpin dalam puisi ini dijelaskan sebagai sosok yang tidak lalai atau mengabaikan kewajibannya. Hal ini menciptakan citra pemimpin yang dapat diandalkan dan dipercaya.

Doa untuk Sesama dan Menghargai Orang Lain: Bait keempat membawa dimensi spiritual, di mana pemimpin tersebut tidak hanya memohon untuk dirinya sendiri, tetapi juga menyebutkan nama orang lain dalam doanya. Ini menunjukkan bahwa pemimpin tersebut tidak hanya memikirkan diri sendiri, tetapi juga menghargai dan memperhatikan kebutuhan serta keberhasilan orang lain.

Pesan Leluhur dan Sikap Terhadap Kemakmuran dan Kesulitan: Bait terakhir mencerminkan hikmat leluhur yang ditanamkan di hati pemimpin. Pesan tersebut menggambarkan sikap bijak terhadap kekayaan dan kemiskinan, menunjukkan bahwa seorang pemimpin sejati mengutamakan kesejahteraan negeri dan rakyatnya. Hal ini menciptakan gambaran tentang pemimpin yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan pribadi, tetapi juga pada kesejahteraan bersama.

Puisi "Engkau adalah Pemimpin" memberikan pandangan yang positif tentang kepemimpinan, menekankan nilai-nilai seperti cinta, kasih sayang, tanggung jawab, dan empati. Penyair menggambarkan sosok pemimpin ideal yang tidak hanya efektif dalam tugas-tugas formalnya tetapi juga menjadi teladan dalam kepedulian terhadap sesama dan kesadaran terhadap nilai-nilai luhur. Puisi ini menginspirasi untuk menggagas pemimpin yang tidak hanya berprestasi dalam ranah formal, tetapi juga dalam memberikan dampak positif bagi masyarakatnya.

Aspar Paturusi
Puisi: Engkau adalah Pemimpin
Karya: Aspar Paturusi

Biodata Aspar Paturusi:
  • Nama asli Aspar Paturusi adalah Andi Sopyan Paturusi.
  • Aspar Paturusi lahir pada tanggal 10 April 1943 di Bulukumba, Sulawesi Selatan.
© Sepenuhnya. All rights reserved.