Puisi: Kabut (Karya Hoedi Soejanto)
Puisi: Kabut
Karya: Hoedi Soejanto
Kabut
kabut pun turun menyergap kotaku
menyergap benteng dan kubu-kubu
kabut pun turun, hilang pendar cahaya dan hujan daun
dan suara azan yang terbantun sendiri
senyap menerawan subuh pagi
kabut pun turun ke tingkap gedung-gedung
ke tingkap kenang dan kelopak jantung
kabut pun turun merayap perlahan-lahan
merayap sepanjang gubuk-gubuk sunyi terlupakan
kabut pun turun, dan mendaki bukit-bukit gundul selatan
seakan lamun sejarah bergegas pergi
sepi pun bergegas pergi, tinggallah kumandang kerja
dari pabrik-pabrik dan suara lesung di desa
sejuta matahari bersama kita