Aceh sedang tidak baik-baik saja.

Puisi: Ziarah Ulat, Kepompong, dan Kupu-Kupu (Karya Iman Budhi Santosa)

Puisi: Ziarah Ulat, Kepompong, dan Kupu-Kupu Karya: Iman Budhi Santosa
Ziarah Ulat, Kepompong, dan Kupu-Kupu


Melacak bercak tapak manusia dan serangga
bersama ulat, kepompong, kupu-kupu
simpan dulu bulu duri, racun dan bisa
di luar lembar halaman kamus metamorfosa

Tapi setujukah ulat tahun, juga kupu-kupu malam
mengupas asal mula jerat kutuk ramalan
yang memenjarakan. Menanggalkan selimut sakti
kulit warna-warni, hidup menapak ke bumi
ikhlas menerima sejengkal persinggahan
menutup tiga kali lahir berganti wujud isi terpenuhi

Jika tidak, ajak mereka bertapa lagi atau mati suri
ke ladang imaji dan biarkan menjelma puisi
menikmati lekuk-liku cinta perempuan laki-laki
Agar selama diam sepi menempuh kisaran waktu
berlatih fasih menyebut ayah ibu
khidmat khusyuk mengkaji pengembaraan ulat
puasa batin kepompong dan tarian sakral kupu-kupu

Seandainya hanya selebar sayap ini duniamu
beranikah mengepak jauh mencari pasangan bulan madu
melalui pintu demi pintu
sekaligus menyisir kembali jalan menuju ke hulu?

Ketika ulat dan manusia bertatap mata
siapa percaya mereka benar-benar serupa
dalam tanah seia-sekata
sujud berdampingan memuji Tuhannya


2013


Iman Budhi Santosa
Puisi: Ziarah Ulat, Kepompong, dan Kupu-Kupu
Karya: Iman Budhi Santosa

Biodata Iman Budhi Santosa:
  • Iman Budhi Santosa pada tanggal 28 Maret 1948 di Kauman, Magetan, Jawa Timur, Indonesia.
  • Iman Budhi Santosa meninggal dunia pada tanggal 10 Desember 2020 (pada usia 72 tahun) di Dipowinatan, Yogyakarta, Indonesia.
© Sepenuhnya. All rights reserved.