Bajingan
Pada apa-apa yang
senang
tak kunjung pulang
pamrih tak terbilang
pada apa-apa yang
bajingan
Tangerang, 16 Februari 2022
Analisis Puisi:
Puisi "Bajingan" karya Hani Prasetianingtiyas adalah sebuah ungkapan yang singkat namun padat tentang sifat-sifat yang tidak senonoh dan perilaku yang buruk, yang sulit untuk diubah. Puisi ini menyoroti sifat-sifat negatif yang tidak bermoral atau tidak terpuji yang mungkin melekat pada sebagian manusia.
Sifat-Sifat yang Negatif: Puisi ini mengekspresikan pengamatan tentang sesuatu yang tetap bertahan, yang secara tidak terpuji senang dalam melakukan tindakan-tindakan yang merugikan atau tidak bermoral. Ungkapan "pada apa-apa yang bajingan" menyiratkan bahwa sifat-sifat yang negatif dan merugikan ini masih ada di sekitar, meskipun mungkin tidak diinginkan.
Kritik terhadap Sifat-Sifat Buruk: Penyair dengan tegas menyoroti dan mengkritik sifat-sifat buruk yang terus ada dalam masyarakat. Puisi ini menciptakan gambaran tentang ketidakpuasan atas perilaku atau sifat yang tidak senonoh, yang menurut penyair tidak patut dipertahankan atau dihargai.
Meskipun pendek, puisi ini menyampaikan pesan yang kuat tentang sifat-sifat negatif yang masih bertahan di lingkungan sekitar. Ungkapan "pada apa-apa yang bajingan" menunjukkan ketidakpuasan penyair terhadap perilaku atau sifat-sifat yang tidak bermoral, dan merupakan sebuah ungkapan perlawanan terhadap hal-hal yang dianggap negatif dalam masyarakat.
Biodata Hani Prasetianingtiyas:
- Hani Prasetianingtiyas lahir pada tanggal 13 Mei 2000 di Tangerang, Banten, Indonesia.
- Saat ini ia aktif sebagai mahasiswa di Universitas Islam Negeri Saifuddin Zuhri Purwokerto (UIN SAIZU).
