Puisi: Selera untuk Hari Esok (Diterjemahkan oleh Sapardi Djoko Damono)

Puisi | Selera untuk Hari Esok | Sapardi Djoko Damono | Jayanta Mahapatra |

Selera untuk Hari Esok

Di Puri, gagak-gagak

Jalan lebar yang satu itu
terjulur bagai lidah raksasa

Lima penderita kusta yang tak berwajah
menyingkir ke tepi
ketika seorang pendeta lewat

Di ujung jalan
kerumunan orang berdesakan di pintu pura:

Sekuntum bunga suci yang sangat besar
bergoyang di terpa angin akal yang agung.


Sumber: Horison (Desember, 1988)

Puisi Sapardi Djoko Damono
Puisi: Selera untuk Hari Esok
Diterjemahkan oleh: Sapardi Djoko Damono
Karya asli: Jayanta Mahapatra

Biodata Sapardi Djoko Damono:
  • Sapardi Djoko Damono lahir pada tanggal 20 Maret 1940 di Solo, Jawa Tengah.
  • Sapardi Djoko Damono meninggal dunia pada tanggal 19 Juli 2020.
© Sepenuhnya. All rights reserved.