Puisi: Langkah-Langkah Menulis Puisi (Karya Joko Pinurbo) Langkah-Langkah Menulis Puisi Langkah pertama: Duduklah. Langkah kedua: Duduklah dengan tenang. Lan…
Puisi: Selesai Sudah Tugasku Menulis Puisi (Karya Joko Pinurbo) Selesai Sudah Tugasku Menulis Puisi Sebab kata-kata sudah besar, sudah selesai studi, dan mereka harus per…
Puisi: Untuk Apa Menulis Puisi (Karya Maskirbi) Untuk Apa Menulis Puisi Terkadang kita terperangkap oleh ketidakbenaran lalu mengawini ketidakjujuran kes…
Puisi: Menulis Keadilan di Dinding Abu (Karya D. Kemalawati) Menulis Keadilan di Dinding Abu Aku bukan jemu Tapi kehadiranmu yang memenuhi dinding kaca Dan dibaca hanya …
Puisi: Di Setiap Senja Aku Ingin Menulis Puisi (Karya Nanang Suryadi) Di Setiap Senja Aku Ingin Menulis Puisi aku ingin menyapamu, di setiap senja. sebelum senja melepas cahaya ke balik kelam. sebelum aku …
Puisi: Menulis di Pohon (Karya Mustafa Ismail) Menulis di Pohon Aku menulis di pohon tentang mangga tua baunya ke mana-mana. Ubanmu tak lagi menyanyikan lagu-lagu dari aksara biru ia k…
Puisi: Aku Tidak Bisa Menulis Puisi Lagi (Karya Subagio Sastrowardoyo) Aku Tidak Bisa Menulis Puisi Lagi Aku tidak bisa menulis puisi lagi sejak di Nazi Jerman berjuta Yahudi dile…
Puisi: Anakku Menulis (Karya Sosiawan Leak) Anakku Menulis Tak ada yang ditulisnya ; kecuali kegembiraan bermain dan siksaan belajar juga buku-buku dan jam sekolah yang lengang ; kec…
Puisi: Kupu-Kupu di Dalam Buku (Karya Taufiq Ismail) Kupu-Kupu di Dalam Buku Ketika duduk di stasiun bis, di gerbong kereta api, di ruang tunggu praktek dokter anak, di balai desa, kulihat…
Puisi: Aku Ingin Menulis Puisi, Yang (Karya Taufiq Ismail) Aku Ingin Menulis Puisi, Yang Aku ingin menulis puisi, yang tidak semata-mata berurusan dengan cuaca, warna, cahaya, suara dan mega.…
Puisi: Tentang Menulis Sajak (Karya Syu’bah Asa) Tentang Menulis Sajak Ingin aku menulis sajak Sebab Taufiq sudah membuat banyak Ia bacakan di depan orang beramai-ramai Sedang aku…
Puisi: Biarkan Aku Menulis Puisi, Senggama (Karya Dimas Arika Mihardja) Biarkan Aku Menulis Puisi, Senggama Biarkan aku menulis puisi, senggama sebab puisi bukan semata menyangkut persetubuhan melainkan penyatuan…