Puisi: Suatu Malam di Sebuah Halte (Karya D. Kemalawati)

Puisi "Suatu Malam di Sebuah Halte" karya D. Kemalawati adalah gambaran singkat namun menggugah tentang kesendirian, kegelapan, dan misteri yang ...
Suatu Malam di Sebuah Halte

Bus terakhir tetap sarat
apa yang kau tunggu
atau lampu meredup kelam
lalu tubuhmu terkapar.

Banda Aceh, 1989

Analisis Puisi:

Puisi "Suatu Malam di Sebuah Halte" karya D. Kemalawati adalah sebuah potret singkat namun kuat tentang kesendirian dan kegelapan yang bisa dialami seseorang di tengah-tengah kota pada suatu malam di sebuah halte bus.

Gambaran Lokasi: Puisi ini membawa pembaca ke suatu tempat yang spesifik, yaitu sebuah halte bus pada suatu malam. Halte bus menjadi simbol tempat yang seringkali disinggahi oleh banyak orang, namun pada malam hari, suasana di sana bisa berubah menjadi sunyi dan suram.

Kesendirian dan Kegelapan: Penyair mengeksplorasi tema kesendirian dan kegelapan dalam puisi ini. Halte bus yang sepi dan lampu yang meredup menciptakan suasana yang menyendiri dan kelam. Kehadiran seseorang di sana, yang kemudian terkapar, menggambarkan kesendirian dan kemungkinan bahaya yang dapat dialami seseorang di tempat sepi seperti itu.

Tanda Tanya tentang Kehadiran Seseorang: Puisi ini menimbulkan pertanyaan-pertanyaan tentang siapa orang yang terkapar di halte bus pada malam itu. Apakah itu karena kelelahan, kecelakaan, atau bahkan sesuatu yang lebih gelap dan tragis? Tanda tanya ini memberikan elemen misteri dan ketidakpastian yang kuat pada puisi.

Penafsiran yang Terbuka: Penyair tidak memberikan banyak detail atau penjelasan, meninggalkan interpretasi terbuka untuk pembaca. Ini memungkinkan pembaca untuk mengisi kekosongan dengan pemikiran dan emosi mereka sendiri, dan setiap pembaca mungkin akan membawa pengalaman dan persepsi yang berbeda saat membaca puisi ini.

Puisi "Suatu Malam di Sebuah Halte" karya D. Kemalawati adalah gambaran singkat namun menggugah tentang kesendirian, kegelapan, dan misteri yang mungkin terjadi di tengah-tengah kota pada malam hari. Dengan penggunaan bahasa yang sederhana namun kuat, puisi ini berhasil menciptakan suasana yang mengundang pembaca untuk merenungkan makna dan implikasi dari setiap barisnya.

D. Kemalawati
Puisi: Suatu Malam di Sebuah Halte
Karya: D. Kemalawati

Biodata D. Kemalawati:
  • Deknong Kemalawati lahir pada tanggal 2 April 1965 di Meulaboh, Aceh.
© Sepenuhnya. All rights reserved.