Puisi: Marnixstraat (Karya Ahda Imran)
Puisi: Marnixstraat
Karya: Ahda Imran
Marnixstraat
Jantung dingin berkaki hujan
Langit putih rambut angin
Maut sayang dipeluk ingin
Melambai ibu di kejauhan
Musim gugur pohon basah
Mantel biru tubuh perempuan
Teringat kau di ujung jembatan
Manusia membelah di pucuk lidah
Lembut engkau berkuasa di bayang
Pemangsa berdiam di seberang angin
Di muka gerbang musim dingin
2017
Karya: Ahda Imran