Aceh sedang tidak baik-baik saja.

Puisi DPR

Puisi: Surat untuk DPR (Karya Lalik Kongkar)

Surat untuk DPR Aku tak akan mengaku Sekalipun anak seorang menteri Aku tak akan berpangku Meski aku dihormati Sekalipun aku seorang fakir Namun tiad…

Puisi: Negeri Genjer (Karya Cucuk Espe)

Negeri Genjer (dibaca dengan iringan lagu Genjer-Genjer) Ada cerita dari Negeri Genjer Yang punya pemimpin…

Puisi: Sandiwara Kampungku (Karya A.A. Navis)

Sandiwara Kampungku (Kepada anggota DPR Sumatera Tengah) Setelah lampu ruangan padam layar dan tirai pun terbuka musik pengiring nyaring bergema gega…

Puisi: Ibu Pertiwi Bersusah Hati (Karya Asep S. Sambodja)

Ibu Pertiwi Bersusah Hati seandainya duit rakyat yang dipakai studi banding anggota DPR itu dipakai untuk membantu korban bencana alam di wasior, me…

Puisi: Tiga Rekaman dari Gedung DPR/MPR (Karya F. Rahardi)

Tiga Rekaman dari Gedung DPR/MPR Peralatan super canggih telah dipasang di Komplek Gedung Perwakilan Rakyat untuk merekam gambar suara…

Puisi: Dialog Seorang Anggota DPR-GR Daerah (Karya Rusli Marzuki Saria)

Dialog Seorang Anggota DPR-GR Daerah Dengan Seorang Penulis Sajak Tahun 1964 Ketika itu di atas sebuah oto reyot Dan jalanan bagai ular lapar Bapak i…

Puisi: DPR Baru (Karya Adi Sidharta)

DPR Baru Kalung bunga ini untukmu amanat harapan bangsa. Biarkan saja kegetiran yang masih kami lalui hadapkan dada ke taman bunga kasih dan harga di…

Puisi: Surat Ini Adalah Sebuah Sajak Terbuka (Karya Taufiq Ismail)

Surat Ini Adalah Sebuah Sajak Terbuka Surat ini adalah sebuah sajak terbuka Ditulis pada sebuah sore yang biasa. Oleh Seorang warganegara bi…

Puisi: Wakil Rakyat (Karya Rachmat Djoko Pradopo)

Wakil Rakyat enak sekali jadi wakil rakyat entah presiden , menteri , gubernur , dan bupati anggota DPR , anggota MPR gaji besar, ke luar negeri grat…
© Sepenuhnya. All rights reserved.