Puisi: Pesta (Karya Sapardi Djoko Damono) Pesta pesta berlangsung sederhana. Sedikit tangis, basa-basi itu; tinggal bau bunga gemetar pada tik-tok jam, in…
Puisi: Malam Pesta (Karya Hartojo Andangdjaja) Malam Pesta Di luar riuh ramai Suara biola terdengar serindai Satu teman jenaka Lainnya tertawa Gadis dan pemuda Ah, malam pesta Alangkah gembira Dal…
Puisi: Pesta Malam (Karya Amanda Amalia Putri) Pesta Malam Datang dan bergabunglah Kemilau kembang api mengusir sepi di kesendirian Terompet lidah julur menjamah gendang telinga Jangan diam saja, …
Puisi: Pesta Kaum Lapar (Karya M. Nasruddin Anshoriy Ch) Pesta Kaum Lapar ternyata kita belum mati rubuh berkali-kali pertempuran tak kunjung henti inilah pesta kaum lapar melempar-lempar batu satu terbunuh…
Puisi: Sesudah Pesta (Karya I Nyoman Wirata) Sesudah Pesta Sesudah pesta "mengunyah geram" Aku memungut mata dari sajak-sajak yang dibaca Sebuah kata berteriak Menyer…
Puisi: Pesta Puisi (Karya Dimas Arika Mihardja) Pesta Puisi Kau mengajakku kencan dalam pesta puisi di negeri seribu seloka Apakah aku mesti mengenakan sepatu kaca dan gaun berenda? Engkau…
Puisi: Dalam Pesta (Karya Hartojo Andangdjaja) Dalam Pesta ... bayangan itu datang lagi menari-nari di irama nyanyi "maha menu" + " tanah bahagia " dan keramaian pesta malam ge…
Puisi: Pesta Politik (Karya A. Munandar) Pesta Politik Mengapa masih menggoda senja bukankah sejarah disembunyikan malam dalam kesunyian dalam? Dan…
Puisi: Mereka Usir Aku (Karya L.K. Ara) Mereka Usir Aku Mereka usir aku dari pesta itu Dan aku pun pergi menyendiri Ke mushola sepi Dekat kuburan Sultan Iskandar Mud…
Puisi: Usai Pesta Lupa (Karya Andy Sri Wahyudi) Usai Pesta Lupa (: Whani D) Ada yang indah di dada kita keberanian dan nafas panjang. Analisis Puisi: Puisi "Usai Pesta Lupa"…
Puisi: Pesta Dansa (Karya Fitri Yani) Pesta Dansa Dik, pertemuan kita ibarat pesta dansa Penuh irama Serupa anggur memabukkan yang musykil dibuang setelah dituang ke dalam ge…
Puisi: Pesta (Karya Aspar Paturusi) Pesta pesta yang meriah cukup di hati, sayang kita sepakat menerima apa adanya demikianlah milik kita sesungguhnya milik banyak orang di neg…
Puisi: Pesta di Kebun (Karya Sutan Takdir Alisjahbana) Pesta di Kebun Lihat, teman, Pandangan kering kuning terbakar Hijau kembali permai terbabar Segala pohon yang merundukkan daun letih lela…
Puisi: Pesta Api (Karya Oka Rusmini) Pesta Api dayu werdi, brahmana, ksatria, sudrakah nafsumu? aku pernah memecahkan sungai ketika kau rampas taliku untuk menyelamatkan tar…