Postingan

Puisi: Kudengar Adzan (Karya Usmar Ismail)

Kudengar Adzan (Kepada Pembela Tanah Air) Kudengar adzan di waktu subuh Memuja Tuhan berharap lindungan, …

Puisi: Mawarmu (Karya Joshua Igho)

Mawarmu ( : Hamidah Abdurrachman ) Kupanggil deru samudera bagi mawarmu yang tumbuh di hatiku. 2005…

Puisi: Balada Pak Tua Pengrajin Gerabah (Karya Diah Hadaning)

Balada Pak Tua Pengrajin Gerabah Pak Tua duduk mencangkung mendekap kaki menatap ke kejauhan sesuatu tenga…

Puisi: Gadis dalam Kenangan (Karya Muhammad Rois Rinaldi)

Gadis dalam Kenangan Di rumah itu, seorang gadis hidup dalam kenangan meniup semprong, menyalakan tungku s…

Puisi: Paris-La-Nuit (Karya Sitor Situmorang)

Paris-La-Nuit Malaikatku, malaikatku Turun menyelimuti senja kebosanan Menggeliat dalam beribu lampu l…

Puisi: Gone (Karya Djamil Suherman)

Gone (Kepada adikku, Tien) Melati kecil sekuntum mungil kusanjung kupuja-puja kukenang kusentuh sayang tapi apa k'mudian? belum kering bibir diki…

Puisi: Sehabis Pertempuran (Karya Gunoto Saparie)

Sehabis Pertempuran sehabis pertempuran habis-habisan di lapangan kuru hanya bangkai bergelimpangan anyir mengambang aroma darah di antara senjata da…

Puisi: Cinta Luput, Cinta Sepenuh (Karya Sitor Situmorang)

Cinta Luput, Cinta Sepenuh Hari sudah sore Siap menemui ajal Depan regu tembak Ia membalas surat Seoran…

Puisi: Nada Minor (Karya Diah Hadaning)

Nada Minor Bernyanyilah para sosiawan dalam suatu acara penutupan rapat tahunan lagu tentang keprihatinan …

Puisi: Batavia Centrum (Karya Zeffry J. Alkatiri)

Batavia Centrum 1933: Beberapa encek dan encim Tergopoh-gopoh memikul Keranjang keringat. Menyusuri lorong sempit Pertokoan …
© Sepenuhnya. All rights reserved.