Puisi: Kami Menunggumu (Karya Aspar Paturusi) Kami Menunggumu engkaukah berwajah harapan melintasi jalanan desa pagi ini melewati rumah-rumah kami wajahmu tampak bercahaya dan berhias senyuman ma…
Puisi: Mencari Suasana (Karya Sri Hartati) Mencari Suasana Kepada kelam selalu digantung harapan pabila esok sirna oleh kemilau fajar tolong tinggalkan suasana akrab di hari ke…
Puisi: Numpang Perahu Nuh (Karya Dorothea Rosa Herliany) Numpang Perahu Nuh Aku selalu tidur di atas perahu Nuh. melambung dalam riak kata-kata dan legenda. kebahagiaan ada di pucuk mimpi . Sen…
Puisi: Kami Terpaksa Mengkafani Harapan (Karya Rachmat Djoko Pradopo) Kami Terpaksa Mengkafani Harapan Kami terpaksa kini mengkafani harapan karena angin pun mogok makan dan kemudian menjadi mayat t…
Puisi: Melalui Siang Menembus Malam (Karya Rivai Apin) Melalui Siang Menembus Malam (1) Sebelum gadis-gadis jadi remaja, Sebelum daun-daun akan menghijau dan bunga berwarna segar, Di sempit pinggi…
Puisi: Dari Catatan Seorang Demonstran (Karya Taufiq Ismail) Dari Catatan Seorang Demonstran Inilah peperangan Tanpa jenderal, tanpa senapan Pada hari‐hari yang mendung Bahkan tanpa harap…
Puisi: Sajak Putih buat Kekasih (Karya Mustofa Bisri) Sajak Putih buat Kekasih Aku datang pergi berharap dan kecewa Tapi biarlah Kasih, Biar kebersamaan kita dengan demikian Abadi. Analisis …
Puisi: Harapan (Karya Okto Son) Harapan ( 1 ) Ia seperti asap yang kelihatan, tetapi sesaat saja akan menghilang Karena diterpa angin Aku tak tahu kemana perginya Tetapi aku tahu ba…
Puisi: Terlalu Harap (Karya Ajip Rosidi) Terlalu Harap menjadi bungkuk karena menunggu buta karena keringat harapan pijar kilat sesekali dalam kalbu dan nyala yang dipendam di dalam tertekan…
Puisi: Lelaki Tua dan Lambang-Lambang (Karya Diah Hadaning) Lelaki Tua dan Lambang-Lambang Berdiri diam di antara orang-orang mengusung harapan mendekap kenangan 1955 yang lama silam lelaki tua me…
Puisi: Sebuah Harapan Kosong (Karya Syamsu Indra Usman) Sebuah Harapan Kosong Di awal November lalu Pada sebuah pertemuan Kau berikan sepercik Harapan Sambil tersenyum ramah Kau lepaskan jan…
Puisi: Monolog Malam (Karya Ook Nugroho) Monolog Malam Malam-malam sepi seperti ini Biasanya kau kembali lagi Pada sosokmu yang asli Pejalan sunyi di gurun-gurun waktu Sendirian dan tanpa ha…