Aceh sedang tidak baik-baik saja.

Puisi Suripto Harsah

Puisi: Suatu Malam, di Pinggiran Kota Yogya (Karya Suripto Harsah)

Suatu Malam, di Pinggiran Kota Yogya gelisah bumi malam ini sepi datang dari angin itu mengulurkan salam. Ketika itu bunga-bunga pun berjingkat dalam…

Puisi: Pada Padamnya Lampu-Lampu Listrik di Jalan (Karya Suripto Harsah)

Pada Padamnya Lampu-Lampu Listrik di Jalan pada padamnya lampu-lampu listrik di jalan adalah berita yang pelahan kabur dalam sepi bulan pun jatuh. Di…

Puisi: Gema (Karya Suripto Harsah)

Gema aku menjerit sunyi tanpa arah: "Siapa di luar?" mengetuk pintu keras luar biasa tak ada sahutan. Amboi, kudengar suaraku lagi         …

Puisi: Bangun Pagi (Karya Suripto Harsah)

Bangun Pagi selamat pagi, selamat pagi diamlah. Langit segera saja cerah alam terbuka bagi kerja hari ini merentangkan tangannya yang lebar kubayangk…

Puisi: Antara Nyata dan Sayup (Karya Suripto Harsah)

Antara Nyata dan Sayup di antara nyata dan sayup sepi mulai beterbangan itu pun bercampur dalam deru mobil yang baru saja lewat masih jauh. Masih san…

Puisi: Di Antara Daun-Daun (Karya Suripto Harsah)

Di Antara Daun-Daun di antara daun-daun kupandang diriku berkaca dalam bayang-bayang diri sendiri segalanya kebun. Ada bintik-bintik berjatuhan bagai…

Puisi: Hujan di Pagi Hari (Karya Suripto Harsah)

Hujan di Pagi Hari Hujan di pagi hari mengheningkan sepi Hendak kutulis surat kepadanya Sosok bayang terlena dari lampu dan mentari Detik-detik yang …
© Sepenuhnya. All rights reserved.