Puisi: Selamat Siang, Semarang (Karya Gunoto Saparie) Selamat Siang, Semarang selamat siang, semarang di atas: matahari begitu garang serasa membakar ubun-ubun ingin aku segera pulang ke haribaan aku ter…
Puisi: Suatu Siang di Demangan, Yogyakarta (Karya Gunoto Saparie) Suatu Siang di Demangan, Yogyakarta kutemukan kenangan itu di sebuah rumah tua, di demangan namun tak ada lagi tertulis namaku di pintu masu…
Puisi: Benda-Benda Pos di Siang Hari (Karya Afrizal Malna) Benda-Benda Pos di Siang Hari Di siang saling menunggu dengan hari-hari lain itu, mereka masih saling memberi bingkai pada wajah sendiri. Tak ada …
Puisi: Fantasi Siang (Karya Beni R. Budiman) Fantasi Siang Duduk di beranda tengah dan langit memangku Tungku api. Matahari seperti sedang membakar Poci dan cangkir tembikar…
Puisi: Tembang Siang dari Sekitar Jalan Jendral Sudirman (Karya Badjuri Doellah Joesro) Tembang Siang dari Sekitar Jalan Jendral Sudirman Kau masih lelap, ketika dia mengayuh Kau sapu kehidupan Tak gentar segala cara dan cuaca…
Puisi: Siang (Karya Landung Simatupang) Siang tiga burung telah terbang dari pohon sawoku tidak kutahu mau ke mana mereka mungkin pingin bersarang di awan mereka tak tahu dari halamanku ada…
Puisi: Selintas Angin Siang (Karya Herman KS) Selintas Angin Siang Selintas angin siang dedaunan kering gugur jatuh di pangkuan nenek tua langit kosong — tak ada burung melintas. Sumber: Horison…
Puisi: Fragmen Hujan Siang (Karya Diah Hadaning) Fragmen Hujan Siang Tiada tersisa lagi di balik lembar kelabu langit ditinggalkan serat-serat cahaya luruh bersama hujan sesiang dan orang…
Puisi: Siang (Karya Abdul Hadi WM) Siang Siang ternyata hanya seorang pejalan jauh Di atas kepalanya yang tak pernah teduh udara kosong. Dan burung-burung hanya beterbangan b…
Puisi: Sebuah Jalan pada Siang Hari (Karya Juniarso Ridwan) Sebuah Jalan pada Siang Hari - panorama unjukrasa ribuan kepala manusia berubah menjadi sebuah jalan yang teduh, arak-arakan pun bergerak menelusuri …
Puisi: Salemba (Karya Taufiq Ismail) Salemba Alma Mater, janganlah bersedih Bila arakan ini bergerak pelahan Menuju pemakaman Siang ini Anakmu yang berani Telah ter…
Puisi: Ziarah (Karya D. Zawawi Imron) Ziarah Terkenang Sultan Hasanudin Ah debu namanya Yang menyanyikan daunan gugur Gelisah ranting-ranting ter…
Puisi: Episode Siang (Karya F. Rahardi) Episode Siang Peluru-peluru tajam kadang anak panah mungkin pisau belati ribuan ratusan jutaan dipancarkan dari langit dan membaba…